RENCANA
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah :
Kelas/Semester : VII (Tujuh)/2 (Dua)
Mata Pelajaran : Matematika
Materi Pokok : Ruang Sampel dan Titik Sampel
(Bab Peluang)
Alokasi Waktu : 1 X 25 menit
I.
Standar
Kompetensi
a.
Menentukan ruang dan
titik sampel.
II.
Kompetensi
Dasar
a.
Mengklasifikasikan
ruang sampel dan titik sampel dari suatu percobaan;
b.
Menentukan ruang sampel
dan titik sampel suatu percobaan atau kejadian.
III.
Indikator
Kompetensi
a.
Mengenal pengertian
ruang sampel dan titik sampel;
b.
Menentukan ruang sample
suatu percobaan (menggunakan uang logam dan dadu) dengan mendata titik-titik
sampelnya.
IV.
Tujuan
Pembelajaran
1.
Siswa dapat mengetahui
pengertian ruang sampel dan titik sampel serta hal-hal yang bisa dikaitkan
dengan konsep peluang (kemungkinan);
2.
Siswa dapat mengklasifikasikan
ruang dan titik sampel dari suatu percobaan;
3.
Siswa dapat menentukan ruang dan titik sampel serta
kejadian yang mungkin dari persoalan.
V.
Karakter
Yang Diharapkan
Setelah
mengikuti Pembelajaran dengan bahan ajar ini, siswa diharapkan memiliki
kemampuan dalam hal :
1.
Memberikan batasan
tentang ruang sampel, titik sampel dalam suatu percobaan;
2.
Terlatih bersikap aktif
dan berpikir kreatif.
VI.
Materi
Ajar
A.
Ruang
Sampel dan Titik Sampel
1. Ruang Sampel Kejadian
Tunggal
Pada pengetosan sebuah uang logam,
terdapat dua kemungkinan permukaan yang akan nampak (muncul), yaitu muncul
permukaan angka (A) atau gambar (G).
Himpunan semua kejadian yang mungkin
terjadi, yaitu {A,G}, disebut ruang sampel yang biasanya
dinyatakan dengan S. Jadi ruang sampel pada pengetosan sebuah uang logam adalah
S={A,G}, dan setiap anggota dari ruang sampel tersebut yaitu A dan G disebut titik
sampel.
Gambar 1. Ruang Sampel
Dengan
dengan demikian, pada pengetosan sebuah dadu, karena seluruh hasil yang mungkin
muncul adalah mata 1, 2, 3, 4, 5, 6, maka ruang sampelnya adalah S = {1, 2, 3,
4, 5, 6}.
Gambar 2 . Ruang Sampel
Jadi
yang dimaksud dengan Ruang Sampel dari suatu percobaan adalah himpunan semua
hasil yang mungkin terjadi. Dan Anggota setiap anggota dari ruang sampel
disebut titik sampel.
2. Ruang Sampel Kejadian
Majemuk
Dalam beberapa
percobaan pada kejadian majemuk, ruang sampel dapat ditentukan dengan
menggunakan diagram pohon maupun tabel, dan anggota-anggota ruang sampel dapat
didaftar secara mudah dan teratur.
a. Pengetosan Dua Uang
Logam
Ruang sampel hasil
pengetosan dua uang logam dapat ditentukan dengan diagram pohon atau dengan
tabel.
Diagram ruang sampel Tabel. 1
Pada diagram pohon
diatas dan tabel, kita bisa melihat pada koin pertama muncul angka, maka pada
uang kedua akan muncul angka lagi atau gambar.
Jadi titik sampelnya adalah (A, A) dan (A, G). Jika pada uang pertama muncul
gambar, maka pada uang kedua akan muncul angka atau gambar lagi. Jadi titik
sampelnya adalah (G, A) dan (G, G).
Dengan demikian, ruang
sampel pada pengetosan dua uang logam sekaligus (bersama-sama) adalah S = {(A,
A), (A, G), (G, A), (G, G)}.
Coba kita perhatikan,
pada pengetosan sebuah uang logam memperoleh 2 titik sampel, dan pada
pengetosan dua uang logam memperoleh 2 x 2 = 4 titik sampel.
b.
Pengetosan
Dua Dadu
Ruang Sampel dari
pengetosan dua dadu dapat ditentukan dengan cara yang mudah jika menggunakan
tabel.
Tabel. 2
Gambar
3. 2 dadu
Tabel diatas
menunjukkan ruang sampel hasil pengetosan dua dadu yang dinyatakan dengan
himpunan pasangan berurutan, dengan elemen (anggota) pertama merupakan mata
dadu pertama yang muncul, dan elemen kedua merupakan mata dadu kedua yang
muncul. Jadi, titik sampel (2,1) berarti pada dadu pertama muncul mata 2 dan
pada dadu kedua muncul mata 1.
Dari tabel tersebut,
diperoleh bahwa banyak titik sampel adalah 36. Jadi, jika pada pengetosan
sebuah dadu terdapat 6 titik sampel. Maka pada pengetosan dua dadu dihasilkan 6
x 6 = 36 titik sampel.
c.
Pengetosan
Uang Logam Dan Dadu
Gambar
4. Dadu dan uang logam
Tabel.
3
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
6
|
A
|
(A,
1)
|
(A,
1)
|
(A,
1)
|
(A,
1)
|
(A,
1)
|
(A,
1)
|
G
|
(G,
1)
|
(G,
1)
|
(G,
1)
|
(G,
1)
|
(G,
1)
|
(G,
1)
|
Perhatikan tabel
diatas!
Pada tabel diatas
terlihat bahwa pada pengetosan uang logam dan dadu diperoleh ruang sampel S =
{(A, 1), (A, 2), (A, 3), (A, 4), (A, 5), (A, 6), (G, 1), (G, 2), (G, 3), (G, 4), (G, 5), (G, 6)}.
Jadi, jika pada
pengetosan sebuah uang logam diperoleh 2 titik sampel, dan pada pengetosan
sebuah dadu diperoleh 6 titik sampel, maka pada pengetosan sebuah mata uang dan
sebuah mata dadu secara bersamaan akan diperoleh 2 x 6 = 12 titik sampel.
VII.
Metode
Pembelajaran
-
Metode : Kooperatif
Tipe TAI (ceramah, diskusi, dan Presentasi)
VIII.
Media,
Alat dan Sumber Pembelajaran
Sarana / perangkat
a.
Whiteboard
b.
Spidol
c.
Koin/uang logam dan
dadu
Sumber Pembelajaran
Adinawan, M. Cholik dan Sugijono. Matematika untuk SMP/MTs Kelas VII semester
2. Jakarta: Erlangga 2013. Halaman 167-169
IX.
Kegiatan
Pembelajaran / Skenario pembelajaran
TAHAP
|
LANGKAH PEMBELAJARAN
|
WAKTU
|
|
Guru
|
Siswa
|
||
PENDAHULUAN
|
1.
Pengelaolaan Kelas
-
Membaca Doa sebelum
belajar dan Melakukan absensi
-
Meminta
siswa membuka buku bab peluang dann pembahasan Ruang Sampel dan
titik Sampel
|
- Membaca
doa dan Mendengarkan guru
- Membuka buku materi peluang
bagian ruang Sampel dan Titik Sampel (hal. 167-169)
|
3 menit
|
2.
Apersepsi
Mengingat materi sekilas tentang
konsep dasar himpunan.
|
- Mendengarkan guru
|
3 menit
|
|
KEGIATAN
INTI
|
A.
Eksplorasi
1. Sosialisasi kompetensi dasar,tujuan dan indikator
2. Menyampaikan pokok-pokok ruang sampel dan titik
sampel
a. Ruang sampel kejadian tunggal
Disini guru
menerangkan melalui teori dan melalui
percobaan atau eksperimen dengan menggunakan uang logam dan dadu .
b. Ruang
Sampel kejadian majemuk
I. Pengetosan
dua uang logam atau koin;
Menerangkan
dengan melakukan eksperiman atau pengetosan menggunakan 2 buah uang logam
atau koin dan menyajikannya dalam bentuk tabel dan diagram pohon.
II. Pengetosan
dua buah dadu;
Seperti halnya
menjelaskan pengetosan dengan 2 buah koin atau uang logam untuk konsep
pengetosan dua buah dadu sama kita melakukan eksperimen dan menyajikan dalam
bentuk tabel saja untuk mempermudah pengerjaan seperti tabel dibawah.
III. Pengetosan
dadu dan uang logam atau koin.
Disini guru melakukan cara
berbeda yakni melakukan eksperimen dengan menggunakan 2 alat yang berbeda
yakni menggunakan koin atau uang logam dan dadu.
Menjelaskan
kembali atau menyimpulkan konsep yang
didapat dari percobaan atau eksperimen yang di lakukan untuk menyampaikan
materi pada bahan ajar.
|
- Mendengarkan guru,
melakukan percobaan atau eksperimen
- Memperhatikan
serta membaca dan membandingkan dengan materi yang ada di buku seumber hal.
167-169
|
15
menit
|
B.
Elaborasi
- Mengatur kelompok siswa
-
Membagikan
LAS kepada
setiap siswa dan menjelaskan cara mengerjakan LAS.
-
Membimbing
dan memotivasi siswa belajar dengan LAS
-
Membimbing
siswa untuk mendiskusikan jawaban mereka dalam kelompok.
-
Memberikan
kesempatan kepada perwakilan kelompok untuk menjelaskan jawabannya di depan
kelas
-
Memberikan
penilaian terhadap jawaban siswa dari masing-masing kelompok.
|
- Semua siswa duduk sesuai dengan kelompok
- Siswa mengerjakan LAS secara individu.
- Siswa berdiskusi dalam kelompok.
- Mendengarkan penjelasan guru
- Siswa menjelaskan jawabannya di depan kelas
|
10
menit
|
|
C.
Konfirmasi
-
Guru menjelaskan atau
memberikan penjelasan terhadap hasil kerja siswa maupun hasil eksperimen
siswa;
-
Memberikan penguatan
serta umpan balik positif dalam bentuk
lisan maupun hal yang dapat memotivasi siswa.
|
-
Mendengarkan guru dan
mengajukan pertanyaan terhadap materi yang tidak dimengerti siswa.
|
2
menit
|
|
PENUTUP
|
D.
Pemberian Tugas
Memberi tugas/PR yang harus dikerjakan oleh siswa di rumah yaitu soal
pada buku siswa yang berkenaan dengan bab peluang
materi ruang sampel dan titik sampel, hal
171-172 no 3, 7, dan 11. Dan mengamati hal-hal yang berhubungan dengan
peluang.
|
Mendengarkan penjelasan guru
|
2 menit
|
X.
Penilaian
Hasil Belajar
Indikator Pencapaian
Kompetensi
|
Teknik Penilaian
|
Bentuk Instrumen
|
1. Siswa dapat mengetahui pengertian ruang sampel dan
titik sampel.
|
Tes Lisan
|
|
2. Siswa dapat mengklasifikasikan ruang sampel dan
titik sampel dari suatu percobaan.
|
Tes Tulis
|
Soal Essay / Tulisan
|
3. Siswa dapat menentukan ruang dan titik sampel serta kejadian
yang mungkin dari persoalan.
|
Tes Tulis
|
Soal Essay / Tulisan
|
Instrumen / Soal
No
|
Indikator
|
Soal
|
Kunci jawaban
|
|||||||||||||||||||||||||
1
|
Siswa dapat mengklasifikasikan ruang sampel dan
titik sampel dari suatu percobaan
|
Dalam sebuah kantong berwarna hitam gelap terdapat
didalamnya bola berwarna merah, biru, putih, dan coklat. Jejen mengambil dua
buah bola satu demi satu dalam kantong tersebut tanpa melihat. Setelah
diambil satu bola, bola tersebut jejen kembalikan lagi kedalam kantong.
Tentukan :
a. Ruang sampelnya !
b. Banyak titik sampelnya !
|
Jawab:
a.
Ruang sampel dari
percobaan diatas akan lebih mudah ditentukan dengan menggunakan tabel.
Kita misalkan
untuk :
Merah dengan
simbol M
Biru dengan
simbol B
Putih dengan
simbol P
Coklat dengan
simbol C
b.
Jadi, banyak titik sampel
pada percobaan tersebut adalah 4 x 4 =
16 titik sampel
|
|||||||||||||||||||||||||
2
|
Siswa dapat menentukan ruang dan titik sampel serta kejadian
yang mungkin dari persoalan atau percobaan.
|
2. Seperangkat kartu bridge dikocok, kemudian diambil
sebuah kartu secara acak atau random. Tentukan titik sampel kejadian berikut!
a. Terambil kartu queen ( ).
b. Terambil kartu bernomor berkelipatan 3.
|
Penyelesaian:
Diketahui bahwasanya
seperangkat kartu bridge
itu terdiri dari empat jenis
kartu bergambar ♥, ♦, ♠, dan ♣.
Kartu Hati/Jantung
(Merah)
Kartu Diamond/Wajik
(Merah)
Kartu Waru/sekop(Hitam)
Kartu Daun/Keriting (Hitam)
Maka :
a.
Titik sampel terambil kartu queen adalah ....
Q hati, Q wajik, Q
waru, atau Q daun
b.
Titik sampel terambil kartu bernomor kelipatan 3 adalah
(3
Hati, 3 wajik, 3 waru, 3 daun, 6 hati, 6
wajik, 6 waru, 6 daun, 9
hati, 9 wajik, 9 waru, 9
daun)
|
Lampiran-lampiran:
-
Lembar Kerja Siswa (LAS)
|
Bandung,
______________20____
|
Kepala Sekolah
Dra.
Nunung Sobarningsih, M.Pd
NIP.
|
Guru Bidang Studi
Iwan
Ahmad Misbahudin, S.Pd
NIP.
|
bagi yang mau file aslinya silahkan commentd saja soalnya filenya besar :) terimakasih
BalasHapusgan boleh gak minta file aslinya
HapusBang boleh minta file aslinya?
Hapusminta file aslinya dong kang.
BalasHapusk email sya :s.m.abdulrohim96@gmai.com
boleh minta file aslinya gak ? kalau boleh terimakasih sekali
BalasHapustabriizrosyaadah@gmail.com
boleh minta file aslinya tidak? jika boleh kirim ke triyassetyonurfani01@gmail.com
BalasHapusboleh minta file aslinya.. rintaoktaviani@gmail.com terimakasih
BalasHapusminta file aslinya dong kartikaamelia189@gmail.com
BalasHapus